Saat ini Satpol PP mulai memantau perpindahan pedagang kaki lima dari luar Kota Bandung untuk mengantisipasi membludaknya PKL selama Ramadan, terutama yang berjualan daerah terlarang.
Menurut Kabid Penegak Produk Hukum Daerah Satpol PP Kota Bandung, Kurniadi, sudah menjadi kebiasan jumlah PKLbertambah selama Ramadan. Menurutnya, ada yang sifatnya mencoba peruntungan baru dan ada yang hanya bersifat sementara.
"Operasi penertiban PKL ini sudah kami lakukan sebulan terakhir ini. Sebab kalau sampai longgar, PKL dari luar itu mudah masuk ke Kota Bandung. Apalagi tingkat konsumsi masyarakat di bulan puasa itu meningkat," ujar Kurniadi kepada Tribun Jabar, Rabu (1/6/2016).
Dikatakan Kurniadi, operasi penertiban PKL sendiri juga akan dilakukan selama Ramadan nanti. Pihaknya akan melakukan razia dan operasi tiga kali dalam sehari untuk mengantisipasi PKLliar.
"Kami siapkan 200 pasukan untuk operasi penertiban ini. Akhir-akhir ini kami terus menjaring PKL liar, setidaknya dalam kurun waktu delapan jam kami menjarin 10 PKL," kata Kurniadi.
Satpol PP Kota Bandung juga akan menertibkan warung-warung yang menjual minuman keras (miras) selama Ramadan ini. Hal itu untuk antisipasi oknum pedagang warung yang nekat berjualan miras lantaran ada penutupan tempat hiburan.
"Kami juga meminta masyarakat untuk melaporkan kepada instasi terkait paling tidak ke kami jika menemukan penjualan miras di lingkungannya," kata Kurniadi.*
Menurut Kabid Penegak Produk Hukum Daerah Satpol PP Kota Bandung, Kurniadi, sudah menjadi kebiasan jumlah PKLbertambah selama Ramadan. Menurutnya, ada yang sifatnya mencoba peruntungan baru dan ada yang hanya bersifat sementara.
"Operasi penertiban PKL ini sudah kami lakukan sebulan terakhir ini. Sebab kalau sampai longgar, PKL dari luar itu mudah masuk ke Kota Bandung. Apalagi tingkat konsumsi masyarakat di bulan puasa itu meningkat," ujar Kurniadi kepada Tribun Jabar, Rabu (1/6/2016).
Dikatakan Kurniadi, operasi penertiban PKL sendiri juga akan dilakukan selama Ramadan nanti. Pihaknya akan melakukan razia dan operasi tiga kali dalam sehari untuk mengantisipasi PKLliar.
"Kami siapkan 200 pasukan untuk operasi penertiban ini. Akhir-akhir ini kami terus menjaring PKL liar, setidaknya dalam kurun waktu delapan jam kami menjarin 10 PKL," kata Kurniadi.
Satpol PP Kota Bandung juga akan menertibkan warung-warung yang menjual minuman keras (miras) selama Ramadan ini. Hal itu untuk antisipasi oknum pedagang warung yang nekat berjualan miras lantaran ada penutupan tempat hiburan.
"Kami juga meminta masyarakat untuk melaporkan kepada instasi terkait paling tidak ke kami jika menemukan penjualan miras di lingkungannya," kata Kurniadi.*
Post a Comment
Post a Comment